Laman

Sunday 2 December 2018

Jangan Lupa Bahagia by Ustadz Felix Siauw


nm1996.blogspot.com/2018/12/jangan-lupa-bahagia-by-ustadz-felix.html
Ustadz Felix Siauw

24 November 2018
Masjid Al-Mukmin Pondok, Sukoharjo

#Janganlupabahagia

Ada 4 tipe bahagia:
1. Bahagia dunia akhirat
2. Biasa saja di dunia tetapi bahagia di akhirat
3. Bahagia di dunia tetapi sengsara di akhirat. Contoh: orang kaya yang kafir di dunia
4. Miskin, sengsara di dunia dan tambah sengsara di akhirat.
    Contoh: orang yang kafir yang nggak punya apa-apa

(Ustadz Burhan Sodiq)

  • Orang yang nggak muslim pada punya rumah, mobil, motor berarti rumah, mobil, motor itu gak special. Orang yang nggak muslim juga pada nikah, jadi nikah itu juga nggak spesial. Lalu apa yang spesial???? IMAN. Orang yang nggak muslim nggak punya iman, tapi orang muslim punya iman.
“Bertakwalah kepada Allah, jangan pernah mati kecuali dalam keadaan Islam.”

Karna Islam itu iman kita, harga mati kita.

  • Orang yang nggak beriman, nggak ada bedanya sama mayit. Karna mayit itu gak bisa beramal, gak dapat pahala, gak dapat dosa. Jadi iman itu sendiri sudah merupakan pemberian yang sangat luar biasa.
  • Ingat, Rasulullah SAW sampai pernah berdoa meminta hidayah untuk pamannya (Abu Thalib). Kalau dipikir-pikir, jasanya Abu Thalib dengan jasa kita, besaran jasa siapa. Tapi Allah tidak memberikan hidayah kepada Abu Thalib. Karna hidayah itu tidak jalan seperti yang kita duga.
  • Guru terbaik di dunia itu Rasulullah SAW. Kurikulum terbaik di dunia itu Al-Qur’an. Lantas, kalau guru terbaik digabungin dengan kurikulum terbaik, seharusnya akan menghasilkan kehebatan yang luar biasa. Tapi pada Kaum Quraisy yang sudah diberi guru terbaik dan kurikulum terbaik saja masih bebal, masih nggak mempan, masih nggak mau menerima kebenaran hingga Allah menurunkan Surat Ar-Rahman dengan pengulangan kata “nikmat Tuhan mana yang telah kau dustakan?” sebanyak 31x
  • Allah juga pernah memberikan dia hidayah bahkan sebelum dia melakukan apa-apa.
  • Berhato-hatilah didunia sehingga nantinya engkau dimudahkan di akhirat
  • Islam itu sebenarnya Indah. Tapi karna Islam itu ditutupi dengan banyak citra buruk menyebabkan Islam dipandang sebelah mata.
  • Banyak orang cari bahagia, tapi salah dalam memaknai. Bahagia itu bukan berdasarkan materi. Karna semua yang ada di dunia itu fana. Sehingga mereka menyangka kalau kebahagiaan itu ada di dunia tapi itu salah. Kebahagiaan itu cuman ada waktu dibagikan.
  • Andaikan antum mencari kebahagiaan didunia, antum tak akan pernah puas. Karna segala sesuatu yang ada di dunia itu dijadikan indah seperti harta, tahta dan wanita. Sehingga kebahagiaan itu sejatinya Allah yang kasih.
  • Makna kata Sakinah itu sebenarnya berhenti, tenang. Orang jawa mengartikannya menjadi mapan, stabil. Sehingga pasti orang jawa itu meminta anaknya menikah sama orang yang sudah mapan/stabil. Padahal, dengan adanya pernikahan itu akan menjadikan antum semua itu tenang.
  • Taat pasti bahagia, maksiat pasti sengsara.


(Ustadz Felix Siauw)

No comments:

Post a Comment