Serial Abdulhamid yang menceritakan mengenai Khalifah Utsmaniyah terakhir. Serial ini telah memiliki subtitle dalam bahasa melayu sampai episode 11. Namun untuk episode-episode selanjutnya tidak diteruskan proses penerjemahan subtitlenya. Untuk itu, saya berencana untuk menerjemahkan subtitle serial Abdulhamid untuk episode-episode selanjutnya.
Setelah sebelumnya Osman Pasha difitnah karena dianggap melakukan
pengkhianatan terhadap Kekhilafahan Utsmani, ternyata sebenarnya Osman Pasha
diperintah oleh Sang Sultan Abdulhamid untuk berpura-pura berkhianat dan
bergabung bersama musuhnya sehingga bisa tahu siapa yang ada dibalik ini semua.
Osman Pasha yang diperintahkan oleh Herzl dan kawanannya untuk membunuh Abdulhamid
malah memberikan pistol pemberian mereka kepada Abdulhamid yang dianggapnya
hanya sebagai oleh-oleh. Lantas, Osman Pasha bersama pasukan tentara
Kekhilafahan Utsmani bergerak menuju Bank Ottoman untuk segera menyelesaikan
permasalahan.
Di lain tempat di depan Bank Ottoman (Bank Utsmani/Bank Turki) berkumpullah
para pendemo yang terdiri dari orang-orang Armenia sambil mengangkat peti mati.
Salah satu dari pasukan pendemo meminta mereka untuk meneriakkan slogan yang
telah mereka ajarkan. Namun, ada dua orang gadis yang tidak mau meneriakkan
slogannya dan orang Armenia malah menarik khimar (jilbab kalau orang Indonesia
nyebutnya) salah satu dari kedua gadis tersebut. Utusan Sultan Abdulhamid yang
diperintahkan untuk mengikuti Umar (Omar) kemananapun dia pergi segera
bertindak dengan menembakkan pistolnya ke tanah. Alhasil kericuhan pun terjadi.
Dari dalam peti mati keluarlah Omar dan kawanannya yang menyusup ke dalam peti
mati dan baku tembak menembak pun terjadi. Berbagai pihak saling menembakkan
senjatanya bersahut-sahutan tanpa henti. Sang pendeta palsu menyandera adik
sahabat Omar dan membawa serta pasukan dan orang-orang disekitarnya untuk
bergerak menuju Bank Ottoman.
Mahmud Pasha, Herzl dan sang penyedia senjata
mengamati gencatan senjata yang terjadi dari kejauhan menggunakan teropongnya
masing-masing. Tidak lama kemudian Sarah datang untuk menyampaikan kabar baik
dan kabar buruk pada saat bersamaan sehingga mereka semua sadar kalau mereka
telah jatuh pada perangkapnya Abdulhamid untuk ke sekian kalinya.
Di Istana Yildiz, Sultan Abdulhamid memerintahkan Tahsin Pasha untuk
mengirimkan telegram ke perwakilan mereka yang ada di Inggris supaya jangan
terburu-buru mengambil tindakan dan untuk memberi kabar bahwa Patriarch Armenia
baru saja diberhentikan dari tugasnya. Cerita selanjutnya silahkan saksikan sendiri ^^
Mohon maaf jika sekiranya, penerjemahannya masih belum sempurna, masih ada cela disana sini. Maklum, baru nerjemahin serial pertama kali ^^.
Link download:GOOGLE DRIVE Subtitle Abdulhamid Episode 12 Bahasa Indonesia (Terjemahan
Sendiri)
-SELAMAT MENONTON-
Assalamualaikum min boleh kirim subtitle nya min , link diatas Ndak bisa di download
ReplyDeleteKirim ke jakapurnama92@gmail.com
Jazzakallah Khoir sblum mu
subtitlenya ga bisa ke download, mohon kirim ke maulanafx12@gmail.com terimakasih min
ReplyDelete